Prabowo mengatakan kerja sama dengan semua negara dijalin demi perekonomian Indonesia.
Suarathailand- Dalam kujungannya ke Amerika Serikat, Presiden Prabowo Subianto bertemu Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin pada Rabu (13/11) waktu setempat.
Presiden Prabowo mengaku sudah kenal lama dengan Menhan Lloyd. Prabowo dan Lloyd banyak berbicara soal kerja sama Indonesia dan AS.
Gedung Putih melaporkan kedua negara sepakat memperkuat kerja sama berbagai bidang, termasuk bidang keamanan dan militer.
Biden dan Prabowo sepakat untuk memperkuat kerja sama pertahanan bilateral, menegaskan komitmen bersama mereka terhadap keamanan dan stabilitas regional, serta menekankan pentingnya Pengaturan Kerja Sama Pertahanan yang disepakati pada 2023.
Biden juga memuji Indonesia atas keberhasilannya menjadi tuan rumah latihan militer bersama Super Garuda Shield 2024 dan potensi perluasan latihan multilateral yang melibatkan delapan negara mitra lainnya, dua belas negara pengamat, dan lebih dari 6.000 personel.
Prabowo menyampaikan ingin bekerja sama dengan semua pihak termasuk dalam bidang pertahanan dan keamanan. Hal itu ia juga sampaikan saat bertemu dengan Presiden China Xi Jinping dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Prabowo mengatakan kerja sama dengan semua negara dijalin demi perekonomian Indonesia. Hal itu juga yang mendasari Indonesia ikut dua kelompok perekonomian berbeda poros, yaitu OECD dan BRICS.
Sebelumnya, Prabowo melakukan lawatan keluar negeri perdana setelah menjadi presiden. China menjadi negara pertama yang ia kunjungi. Prabowo bertemu Xi Jinping guna menyetujui sejumlah kerja sama.
Prabowo juga terbang ke Amerika Serikat dan bertemu Presiden AS Joe Biden. Ia juga sempat berkomunikasi lewat telepon dengan Presiden terpilih Donald Trump.
