Acara ini diharapkan dapat merangsang perekonomian dan kegiatan pariwisata Thailand.
Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin telah mengonfirmasi kesiapan Thailand menjadi tuan rumah Pertemuan Tahunan Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) tahun 2026.
Kepastian tersebut disampaikan dalam pertemuan dengan Manuela V. Ferro, Wakil Presiden Bank Dunia untuk kawasan Asia Timur dan Pasifik, berfokus pada kerja sama antara Thailand dan Bank Dunia.
Perdana Menteri yakin bahwa kunjungan Ferro akan membuka jalan bagi kolaborasi yang berarti antara kedua pihak di masa depan, terutama pada kesempatan Thailand menjadi tuan rumah Pertemuan Tahunan IMF dan Bank Dunia pada tahun 2026.
Acara ini diharapkan dapat merangsang perekonomian dan kegiatan pariwisata, memperkuat kepercayaan terhadap kemampuan Thailand dalam menyelenggarakan acara, dan platform untuk menampilkan seni, budaya, dan masakan Thailand kepada dunia.
Topik-topik utama yang dibahas antara kedua pihak mencakup kebijakan peningkatan kualitas tenaga kerja, rencana untuk menarik talenta terampil, kebijakan pendidikan, dan strategi pengelolaan air.
Wakil Presiden Bank Dunia meyakinkan dukungan untuk Thailand dalam pertukaran pengetahuan, keahlian, dan aspek keuangan untuk proyek-proyek investasi yang akan bermanfaat bagi masyarakat.
Ferro memuji pelaksanaan kebijakan Thailand yang bertujuan menarik investasi dengan menggunakan pendekatan keberlanjutan, ditambah dengan kebijakan luar negeri Thailand yang netral di tengah konflik global.
Perdana Menteri Srettha meyakini bahwa Thailand menganut prinsip tidak berkonflik dengan negara mana pun dan jadi warga global yang menjaga netralitas di antara semua spektrum politik.
