"Ada lebih dari 50 pusat kebugaran Muay Thai di London saja."
London, Suarathailand- Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra mengunjungi pusat kebugaran Muay Thai dan toko ritel di London untuk memperluas peluang bagi produk Thailand dan mempromosikan soft power Thailand di seluruh Eropa.
Perdana Menteri dan timnya mengunjungi Fight City Gym di Moorgate, salah satu dari 4.000 pusat seni bela diri di seluruh Inggris.
"Ada lebih dari 50 pusat kebugaran Muay Thai di London saja," Perdana Menteri memposting di X, menekankan bahwa Muay Thai adalah olahraga khas Thailand dengan identitas merek yang kuat dan pengikut global.
Setelah berdiskusi dengan pemilik pusat kebugaran, promotor, dan pelatih, pemerintah telah merancang beberapa langkah utama, termasuk mengembangkan kurikulum Muay Thai yang memenuhi standar internasional, memfasilitasi proses visa dan izin kerja bagi instruktur Muay Thai.
Pemerintah mendukung pendirian pusat kebugaran Muay Thai di luar negeri, dan menetapkan standar pusat kebugaran melalui sertifikasi oleh Dewan Olahraga Tinju.
Sore harinya, Paetongtarn menghadiri acara di Wing Yip Superstore di Cricklewood, salah satu jaringan ritel Asia terbesar di Inggris, yang menyediakan lebih dari 4.500 produk Asia, termasuk lebih dari 1.000 produk dari Thailand.
Superstore tersebut mengimpor barang-barang Thailand senilai sekitar 500 juta baht setiap tahunnya, yang mencakup berbagai macam produk mulai dari makanan kaleng dan bumbu hingga makanan beku dan beras melati.
“Tujuan kami adalah memastikan bahan-bahan Thailand tersedia di supermarket di seluruh dunia,” Perdana Menteri menyatakan, menyoroti potensi tinggi buah olahan Thailand, khususnya buah kering, yang populer di kalangan orang asing.
Ia juga menunjukkan potensi provinsi Chanthaburi untuk menambah nilai dengan mengolah buah surplus, sehingga menghasilkan pendapatan sepanjang tahun bagi petani Thailand.
Kunjungan ini merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk mempromosikan kekuatan lunak Thailand secara global, memanfaatkan Muay Thai dan masakan Thailand sebagai alat diplomasi budaya untuk menciptakan peluang ekonomi dan kebanggaan nasional.
Pemerintah akan menugaskan Otoritas Olahraga Thailand (SAT) dan subkomite kekuatan lunak Muay Thai untuk mempercepat pengembangan sistem manajemen yang lebih efisien, di samping mendukung pertumbuhan berkelanjutan melalui alokasi anggaran.
