Pemerintah Thailand akan memberikan subsidi kepada korban banjir dan bencana terkait selama musim hujan 2024.
Bangkok Suarathailand- Rapat kabinet pada hari Selasa menyetujui anggaran untuk tiga inisiatif senilai total 4,55 miliar baht (sekitar Rp2 triliun) untuk memperbaiki kerusakan dan merehabilitasi korban banjir serta mengembangkan ekonomi dan pariwisata di wilayah Selatan.
Anggota kabinet bertemu di luar lokasi pada hari Selasa di Universitas Pangeran Songkla, provinsi Songkhla.
Dalam acara pers setelah pertemuan tersebut, Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra mengatakan proyek pertama, senilai 304,8 juta baht, diusulkan oleh Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional (NESDC) untuk memperbaiki infrastruktur publik yang rusak akibat banjir di provinsi Yala, Pattani, dan Narathiwat pada bulan November dan Desember 2024.
Proyek kedua, yang diusulkan oleh Kementerian Dalam Negeri, akan memberikan subsidi kepada korban banjir dan bencana terkait selama musim hujan 2024 dengan total 405.969 rumah tangga senilai 3,65 miliar baht.
Inisiatif terakhir, yang juga diusulkan oleh NESDC, mencakup 35 proyek senilai 600 juta baht untuk mengembangkan infrastruktur dan objek wisata, serta memberantas gulma air di provinsi selatan di sepanjang pantai Teluk Thailand.
Perdana Menteri mengatakan semua anggaran yang disetujui akan berasal dari anggaran pusat untuk tahun fiskal 2025.
