Acara Wai Khru Muay Thai, yang diselenggarakan pada hari Minggu dan Senin ini, diperkirakan akan menghasilkan lebih dari 150 juta baht.
Ayuthai, Suarathailand- Upacara World Wai Khru Muay Thai ke-17 yang diselenggarakan di dua kuil di Taman Bersejarah Ayutthaya akhir pekan ini, diperkirakan akan menarik lebih dari 5.300 petarung dan penggemar asal Thailand dan mancanegara, yang akan menghasilkan sekitar 158 juta baht bagi perekonomian Thailand.
Wakil juru bicara pemerintah Karom Phonphonklang mengatakan pada hari Kamis bahwa acara pada hari Minggu dan Senin (16-17 Maret) diselenggarakan di Wat Mahathat dan Wat Langkha Khao oleh Kementerian Pariwisata dan Olahraga, Otoritas Pariwisata Thailand, dan lembaga terkait.
Acara tersebut memiliki konsep "mereka yang tertarik untuk belajar Muay Thai harus mengikuti upacara Wai Khru sekali seumur hidup di Thailand", menawarkan kesempatan bagi wisatawan untuk merasakan kekuatan lembut seni bela diri Thailand.
Dua hari tersebut akan menampilkan demonstrasi dan pelatihan Muay Thai kuno–Muay Chaiya, Muay Korat, Muay Tha Sao, dan Muay Lop Buri di samping pertunjukan kegiatan terkait lainnya termasuk tato Yantra, penulisan Yantra, dan pembuatan bilah Aranyik.
Pertunjukan seni dan budaya Thailand juga menjadi bagian dari acara tersebut dan mencakup uji stamina dengan praktik Muay Thai kuno Muay Tap Chak dan Muay Thale.
Kios-kios akan menyajikan hidangan lokal dan makanan penutup Roti Sai Mai dan Khao Kaeng Boran (nasi yang disajikan dengan berbagai pilihan kari Thailand) dan Phad Thai.
Acara utama akan diselenggarakan mulai pukul 17.00 hingga 21.00 pada hari Senin, saat para master tinju dan petinju dari Thailand dan mancanegara akan mengikuti upacara mengenakan ikat kepala dan tarian Wai Khru Muay Thai.
Upacara ini akan dipimpin oleh para petarung Muay Thai profesional Thailand, yaitu Prajanchai PKSaenchai Muaythaigym, Ferrari Fairtex, Yodkaikaew Fairtex, dan Saemapetch Fairtex.
“Acara ini akan membantu mempromosikan pariwisata dan menstimulasi ekonomi Thailand,” kata Karom, seraya menambahkan bahwa ia memperkirakan sekitar 1.800 orang asing dari 43 negara akan mengikuti acara tersebut, terutama dari Eropa dan Amerika Selatan.
