Kuda nil kerdil berusia 2 bulan di kebun binatang Chonburi Thailand telah menjadi sensasi internet dan menyebabkan lonjakan jumlah pengunjung.
Chonburi, Suarathailand- Bayi kuda nil Moo Deng atau "babi goyang" telah memikat hati para pengunjung dan netizen, menyebabkan lebih dari 10.000 orang datang ke Kebun Binatang Khao Kheow selama akhir pekan untuk melihatnya.
Narongwit Chodchoi, direktur kebun binatang di Chonburi, mengatakan kejenakaan kuda nil kerdil berusia dua bulan tersebut telah menjadi viral di media sosial, menarik perhatian dari penonton lokal dan internasional. Ia mengatakan bahkan pers asing telah datang untuk mengabadikan tindakannya yang menawan dalam film.
Ia mencatat bahwa jumlah pengunjung telah meningkat menjadi 10.000 pada hari Sabtu dibandingkan dengan 800 atau 900 pada hari kerja dan sekitar 4.000 pada hari libur. Khao Kheow berjarak sekitar 100 kilometer dari ibu kota.
Untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan Moo Deng, kebun binatang membatasi kunjungan hingga lima menit per putaran dan berencana memasang kamera CCTV di kolam kuda nil. Tindakan ini diambil setelah video di media sosial menunjukkan beberapa pengunjung melemparkan kerang dan bahkan air ke Moo Deng untuk membangunkannya.
Pengurus kebun binatang, Akkapol, mengungkapkan kebanggaan atas ketenaran Moo Deng, seraya menambahkan foto-foto hewan gemuk itu telah menjadi viral di halaman TikTok dan Facebook "Kha Moo & the Gang". Ia menganggap Moo Deng akan terus menjadi bintang bahkan setelah ia dewasa.
Sementara itu, pengunjung telah menyatakan kegembiraan mereka saat bertemu Moo Deng, meskipun Savitree, 42, yang datang dari Chachoengsao, mengatakan ia telah menunggu lama untuk melihat kuda nil yang lucu itu. Ia berharap kebun binatang akan mengutamakan anak-anak kecil dan orang tua mereka saat mengunjungi Moo Deng.
Sementara itu, Teerada yang berusia delapan tahun mengatakan bahwa dia dan orang tuanya datang ke kebun binatang pada pukul 7 pagi untuk melihat bayi kuda nil itu, seraya menambahkan Moo Deng sangat lucu, sehingga dia ingin membawanya pulang.
Kuda nil kerdil berasal dari Afrika Barat dan diklasifikasikan sebagai "terancam punah" oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam. Para ahli percaya bahwa jumlah mereka di alam liar kurang dari 3.000 ekor.
