Vaksin Covid-19 BUMN Ditargetkan Siap Pakai Juli 2022,

Vaksin ini ditargetkan bisa mendapatkan Emergency Use Listing (EUL) dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Oktober 2022. 

Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir menyatakan salah satu vaksin yang dibuat di dalam negeri, yakni Vaksin Covid-19 BUMN, ditarget bisa digunakan masyarakat mulai Juli 2022. 

Vaksin yang dikembangkan PT Biofarma (Persero) bersama Baylor College of Medicine ini direncanakan bakal diproduksi untuk tahap pertama sebanyak 20 juta dosis.

Honesti menjelaskan pihaknya telah melakukan uji klinis fase 1 terhadap Vaksin BUMN dengan menyuntikkannya kepada 175 orang. Hasilnya menunjukkan keamanan yang baik.

"Hanya muncul efek samping ringan berupa nyeri di sekitar titik suntikan," kata Honesti dalam rapat bersama Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (31/5/2022).

Uji klinis fase 2, kata Honesti, juga sudah dilakukan dengan cara menyuntikkan vaksin tersebut kepada 360 orang. Hasilnya akan disampaikan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada 2 Juni. Jika hasilnya dianggap layak, pihaknya akan melakukan uji klinik fase 3 kepada 4.050 orang pada 7 Juni.

"Kita targetkan di akhir Juli 2022 kita sudah mendapatkan emergency use authorization (EUA) dari BPOM untuk dewasa dan orang tua," kata Honesti.

Setelah mendapatkan EUA, lanjut Honesti, pihaknya menargetkan bisa mendapatkan Emergency Use Listing (EUL) dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Oktober 2022. 

"Dengan mendapat EUL dari WHO, kita bisa melakukan ekspor atau mendonasikan (Vaksin BUMN ini) ke negara-negara yang membutuhkan," ujarnya.

Honesti menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan fasilitas produksi untuk membuat 120 juta dosis Vaksin BUMN per tahun. "Target kita untuk produksi pertama hingga akhir 2022 adalah 20 juta dosis," ucapnya. (antara, foto: ilustrasi)

.

Share: