Thailand Luncurkan Aplikasi Halal untuk Tingkatkan Pariwisata Muslim

Aplikasi ini menawarkan panduan komprehensif tentang restoran, hotel, masjid, dan bahkan lokasi salat halal.

Thailand bertujuan menyambut lebih banyak wisatawan Muslim.


Suarathailand- Wisatawan Muslim di Thailand kini dapat menjelajahi negara tersebut tanpa hambatan, berkat aplikasi Halal Route yang baru diluncurkan. 

Aplikasi ini dikembangkan oleh Halal Science Center di Universitas Chulalongkorn. Aplikasi terobosan ini menawarkan panduan komprehensif tentang restoran, hotel, masjid, dan bahkan lokasi salat halal.

Ketika pariwisata Islam berkembang pesat secara global dengan perkiraan 168 juta wisatawan Muslim tahun ini, Thailand bertujuan menyambut lebih banyak wisatawan Muslim. Namun ada satu kendala besar: menemukan restoran dan akomodasi bersertifikat halal. 

Berada di peringkat ke-32 dalam Indeks Perjalanan Muslim Global, Thailand berharap Rute Halal akan mendorong negara ini ke peringkat yang lebih tinggi.

Erfun Weahama dari tim pengembangan aplikasi berkomentar bahwa wisatawan Muslim kini dapat hidup dan bepergian dengan lebih nyaman.

Aplikasi ini mencakup segalanya mulai dari masjid hingga petunjuk sholat dan bahkan mencakup atraksi dan desa Muslim. Terhubung ke Google Maps, Halal Route mendukung bahasa Thailand, Inggris, dan Arab, memastikan kemudahan penggunaan bagi pengunjung internasional.

Dr Anat Denyingyot, Asisten Direktur Halal Science Center menambahkan semua restoran dan lokasi telah diaudit dan disertifikasi oleh organisasi terpercaya. 

Aplikasi ini tidak hanya menyediakan daftar; ia menjamin kondisi halal dengan sistem HAL-Q yang kuat, menawarkan ketenangan pikiran bagi semua pengguna.

Dengan database lebih dari 1.100 restoran halal yang tersebar di 40 provinsi wisata populer, Halal Route terus berkembang.

Associate Professor Dr Winai Dahlan menambahkan bahwa aplikasi ini lebih dari sekedar alat navigasi; ini adalah platform yang menghubungkan komunitas Muslim global yang mengunjungi Thailand, lapor Travel Daily News.





Share: