Thailand Latih Anjing Pelacak Deteksi Covid-19 di Bangkok

6 anjing Labrador retriever telah dilatih untuk mendeteksi Covid-19 melalui keringat manusia.

Anjing yang dilatih khusus akan segera dikerahkan di jalan-jalan Bangkok untuk mengendus kasus infeksi Covid-19.

Dipimpin oleh sukarelawan, anjing-anjing itu akan menyaring komunitas di ibu kota dalam inisiatif terbaru untuk melawan kebangkitan virus.

Nation Thailand melaporkan proyek tersebut dijalankan oleh Fakultas Ilmu Kedokteran Hewan di Universitas Chulalongkorn Bangkok.

Juti Krairiksh, Menteri Pembangunan Sosial dan Keamanan Manusia, mengatakan sejauh ini, 6 anjing Labrador retriever telah dilatih untuk mendeteksi Covid-19 melalui keringat manusia.

Dengan indra penciuman 50 kali lebih tajam dari manusia, anjing diberi barang-barang tertentu untuk diendus.

Kewali Chatdarong dari Universitas Chulalongkorn mengatakan kapas dan kaus kaki ditempatkan dalam kaleng dan diberikan kepada anjing. Anjing-anjing tersebut telah dilatih untuk duduk saat mendeteksi bau Covid-19 di kain.

Pengujian menunjukkan hewan memiliki tingkat akurasi hampir 95% dalam mendeteksi pasien tanpa gejala yang terinfeksi. Diketahui bahwa anjing akan digunakan selain proses penyaringan biasa.

Menurut Juti, setidaknya 2 relawan dari kementerian akan mengunjungi masing-masing 50 distrik di Bangkok dan akan melatih orang lain untuk melakukan operasi anjing pelacak untuk mendeteksi infeksi.

Metode deteksi dipandang sebagai alternatif yang lebih cepat untuk metode skrining saat ini, terutama untuk pasien yang harus berbaring di tempat tidur. (Nationthailand)

Share: