Kebun binatang Khao Kheow mendaftarkan merek dagang dan hak cipta merek kuda nil Moo Deng.
>Sepekan, lebih dari 10.000 orang berbondong-bondong ke Kebun Binatang Khao Kheow untuk melihat kuda nil mungil ini.
Khao Kheow, Suarathailand- Kebun Binatang Khao Kheow memanfaatkan popularitas kuda nil kerdil berusia 2 bulan dengan meluncurkan serangkaian suvenir dan lini pakaian.
Kebun Binatang Khao Kheow di provinsi Chonburi kini menjual barang dagangan untuk memanfaatkan popularitas kuda nil kerdil berusia dua bulan yang menggemaskan, Moo Deng. Moo Deng, atau "babi goyang" dalam bahasa Thailand, telah menjadi sensasi viral di media sosial, memikat penonton lokal dan internasional.
Selama akhir pekan, lebih dari 10.000 orang berbondong-bondong ke Kebun Binatang Khao Kheow untuk melihat sekilas kuda nil mungil itu.
Popularitas kuda nil kecil itu juga menyebabkan lonjakan pengikut untuk halaman Facebook "Kha Moo (Kaki Babi) & Geng" yang mencapai lebih dari 910.000 pada saat berita ini ditulis.
Narongwit Chodchoi, direktur kebun binatang, mengatakan banyak orang yang berbondong-bondong ke Kebun Binatang Khao Kheow selama akhir pekan mencari suvenir yang berhubungan dengan Moo Deng untuk dibawa pulang.
Sebagai respons viral, pihak kebun binantang Khao Kheow mendaftarkan merek dagang dan hak cipta untuk produk bermerek Moo Deng ke Departemen Kekayaan Intelektual.
Gelombang pertama barang dagangan, seperti kaus bermotif kuda nil, akan diluncurkan minggu ini. Produk tambahan, seperti kemeja dan celana Hawaii, diharapkan tersedia minggu depan. Kebun binatang juga menjajaki kerja sama dengan pihak-pihak yang berminat untuk memproduksi barang-barang lain seperti stiker Line, prangko, dan air minum.