Sekolah-sekolah di Thailand diminta waspada karena kasus infeksi Covid-19 diperkirakan telah meningkat hingga lebih dari 18.000 orang per hari.
Pakar medis memperkirakan lebih dari 18.000 orang akan dites positif setiap hari karena semakin banyak pasien yang dirawat di rumah sakit karena infeksi paru-paru.
Seorang ahli medis dari Universitas Chulalongkorn memperingatkan sekolah-sekolah untuk meningkatkan kewaspadaan karena infeksi Covid-19 di Thailand mungkin telah meningkat hingga lebih dari 18.000 orang per hari.
Assoc Prof Dr Thira Woratanarat, dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Chulalongkorn, mengatakan dalam sebuah posting Facebook ia yakin virus penyebab Covid sekarang dapat menginfeksi antara 13,443 dan 18,671 orang per hari.
Meskipun dia tidak menjelaskan bagaimana dia bisa membuat perkiraan spesifik tersebut, dia mengatakan perkiraan tersebut didasarkan pada angka yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Masyarakat pada minggu lalu (12-18 Mei).
Menurut laporan itu, 1.882 pasien Covid dirawat di rumah sakit minggu lalu dan 16 orang meninggal. Dari mereka yang dirawat, 679 orang menderita infeksi paru-paru dan 281 orang harus memakai ventilator.
Thira mencatat, jumlah pasien yang masuk pada minggu lalu sedikit meningkat dibandingkan minggu sebelumnya, dan peningkatan ini terus berlanjut selama 10 minggu berturut-turut.
Ia mengatakan jumlah pasien infeksi paru meningkat 15,5% dari minggu sebelumnya, dan ini merupakan minggu ke-7 berturut-turut mencatat peningkatan pasien infeksi paru. Infeksi paru-paru telah meningkat selama 20 bulan terakhir, katanya.
Thira menambahkan, jumlah pasien yang menggunakan ventilator juga meningkat 18,6% pada minggu lalu dan merupakan yang tertinggi selama 17 bulan terakhir.
Sementara kematian terkait Covid pada minggu lalu naik 45,5% dibandingkan minggu sebelumnya dan merupakan yang tertinggi dalam 10 bulan.
Oleh karena itu, kata dia, sekolah harus memantau kondisi siswanya, memisahkan siswa atau mengizinkan kelas online bagi siswa yang tampak sakit.
Dokter juga berpesan kepada para orang tua untuk memantau secara ketat kondisi anaknya dan melakukan tes terhadap mereka yang tampak sakit untuk memastikan tidak menularkan Covid.
Ia mengatakan masyarakat juga harus terus melindungi diri dengan memakai masker flu saat berada di luar ruangan. (thenation)