Rusia Kuasai Hampir Seperlima menguasai wilayah Ukraina.
Moskow, Suarathailand- Amerika Serikat mengatakan lebih dari 1,2 juta orang telah tewas dan terluka dalam perang tersebut sejak 2022. Rusia saat ini menguasai hampir seperlima wilayah Ukraina.
Negara-negara Eropa mengatakan mereka tidak yakin Putin menginginkan perdamaian di Ukraina. Putin telah berulang kali menyatakan siap membahas perdamaian, tetapi Rusia tidak akan menyerahkan sebidang tanah yang telah direbutnya di Ukraina.
Menteri Pertahanan Rusia Andrei Belousov mengatakan pada hari Jumat bahwa tentara Rusia telah mempercepat laju kemajuannya di Ukraina dan menguasai wilayah seluas 600-700 kilometer persegi (502 mil persegi) per bulan, dibandingkan dengan 300-400 kilometer persegi pada awal tahun.
Sementara itu Kremlin mengatakan kekuatan-kekuatan Eropa menghalangi upaya Presiden AS Donald Trump untuk mencapai perdamaian di Ukraina dan bahwa Rusia akan melanjutkan operasinya di Ukraina hingga Moskow melihat tanda-tanda nyata bahwa Kyiv siap untuk perdamaian.
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan kepada wartawan media pemerintah Rusia bahwa "partai perang Eropa" terus menghalangi upaya AS dan Rusia di Ukraina.
"Kami siap menyelesaikan masalah ini melalui cara politik dan diplomatik," kata Peskov. "Namun sejauh ini kami tidak melihat adanya timbal balik dari Kyiv dalam hal ini. Jadi, kami akan melanjutkan operasi militer khusus."
Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan puluhan ribu tentara untuk menginvasi Ukraina pada Februari 2022 setelah delapan tahun pertempuran di Ukraina timur antara separatis yang didukung Rusia dan pasukan Ukraina.