Thailand bertekad membangun banyak restoran di sejumlah kota besar di dunia untuk mempopulerkan makanan Thailand di dunia.
Thailand berencana menambah restoran Thailand di luar negeri dari saat ini 30.000 menjadi 100.000 di kota-kota besar di seluruh dunia.
Pemerintah Thailand juga berencana meningkatkan gimnasium Muay Thai di luar negeri dari saat ini 40.000 menjadi juga 100.000.
Surapong Suebwonglee, wakil ketua Komite Strategi Soft Power Nasional, mengatakan tahun fiskal ini, Komite Strategi Soft Power Nasional telah meminta anggaran sebesar 2 miliar baht untuk memulai kampanye promosi soft power. Hal ini termasuk inisiatif soft power satu keluarga, program pelatihan kuliner, dan mendorong Muay Thai menjadi mata pelajaran pilihan di sekolah-sekolah di Bangkok.
Namun, ia memperkirakan komite hanya akan diberikan setengah dari jumlah yang diminta untuk sisa tahun anggaran, yang hanya tersisa 3 bulan lagi.
Surapong mengatakan pemerintah telah menetapkan target soft power dan industri kreatif untuk menghasilkan perekonomian sebesar 8 triliun baht Rp3.586 Triliun pada tahun 2027. Setengah dari target ini akan berasal dari sekitar 20 juta personel di industri terkait soft power yang akan memperoleh penghasilan rata-rata. sebesar 200.000 baht per orang per tahun. Setengah lainnya akan berasal dari pendapatan pariwisata, makanan Thailand, film, olahraga, fesyen, dan festival, tambahnya.
“Kami juga bertujuan meningkatkan restoran Thailand di luar negeri dari saat ini 30.000 menjadi 100.000 di kota-kota besar di seluruh dunia, serta meningkatkan gimnasium Muay Thai di luar negeri dari saat ini 40.000 menjadi juga 100.000,” katanya.