Seminggu terakhir saja (1-7 September 2025) tercatat 508.341 wisatawan mancanegara kunjungi Thailand.
Bangkok, Suarathailand- Thailand berada di jalur yang tepat untuk mencapai target pendapatan 1 triliun baht (Rp518 triliun) seiring lonjakan jumlah wisatawan pasca-pandemi.
Sektor pariwisata Thailand sedang mengalami pemulihan yang signifikan. Kementerian Pariwisata dan Olahraga mengumumkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara telah melampaui 22 juta tahun ini, menghasilkan pendapatan lebih dari 1 triliun baht (Rp518 triliun).
Menurut Natreeya Thaweewong, Sekretaris Tetap Kementerian, dari 1 Januari hingga 7 September 2025, Thailand menerima total 22.387.817 wisatawan mancanegara. Arus wisatawan ini telah menghasilkan pendapatan lebih dari 1,037 triliun baht.
Lima negara teratas yang mengunjungi Thailand adalah:
>Tiongkok (3.163.562 pengunjung)
>Malaysia (3.135.600 pengunjung)
>India (1.612.386 pengunjung)
>Rusia (1.211.616 pengunjung)
>Korea Selatan (1.059.615 pengunjung)
Seminggu terakhir saja (1-7 September 2025) tercatat 508.341 wisatawan mancanegara datang, meningkat 0,44% dari minggu sebelumnya. Rata-rata, Thailand menerima 72.620 pengunjung per hari.
Peningkatan jumlah wisatawan yang paling menonjol berasal dari Singapura, yang mengalami peningkatan signifikan sebesar 47,27%. Lonjakan ini menempatkan Singapura di posisi lima teratas untuk jumlah kedatangan wisatawan mingguan, terutama karena liburan sekolah di negara tersebut.
India juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ini dengan peningkatan sebesar 29,89%, berkat libur nasional yang panjang.
Namun, kedatangan dari beberapa negara menurun, dengan Malaysia turun 14,87%, Korea Selatan turun 6,04%, dan Tiongkok turun 4,66%.
Natreeya memperkirakan jumlah wisatawan akan terus meningkat minggu ini (8-14 September) karena beberapa faktor utama. Faktor-faktor tersebut antara lain liburan panjang di Malaysia dan kegiatan promosi dalam inisiatif "Amazing Thailand Grand Tourism and Sports Year 2025".
Selain itu, langkah-langkah "Kemudahan Bepergian" pemerintah memainkan peran penting dalam meningkatkan kedatangan. Langkah-langkah tersebut antara lain penghapusan formulir imigrasi TM.6 dan mendorong maskapai untuk menambah jumlah penerbangan.
