Banyak relawan bergabung jadi anggota Garda Teritorial Thaiand Selatan untuk menjaga perdamaian dan kamtibmas.
Thailand Selatan, Suarathailand, Banyak warga Thailand Selatan, termasuk para Perempuan, bergabung dalam Divisi Relawan Garda Teritorial. Relawan ini merupakan pasukan paramiliter sebagai prajurit cadangan dalam membantu masyarakat dan bangsa.
Relawan ini adalah pasukan cadangan militer yang siap membela tanah air baik di saat normal maupun di saat perang.
Relawan ini direkrut menjadi anggota Divisi Relawan Garda Teritorial (anggota OSA) dan Menteri Dalam Negeri sebagai Ketua dan Panglima OSA.
Berdasarkan Undang-Undang Divisi Relawan Penjaga Teritorial, B.E. 1954 mendefinisikan peran dan misi para relawan OSA:
1. Mengurangi bencana yang disebabkan oleh alam dan perbuatan musuh.
2. Bertindak sebagai petugas polisi untuk menjaga perdamaian di wilayah bersama dengan staf administrasi atau polisi.
3. Pemeliharaan tempat dan transportasi penting.
4. Anti spionase, mendengarkan dan melaporkan berita.
5. Memberikan bantuan untuk memfasilitasi pihak militer sesuai keinginan prajurit dan memotong kekuatan musuh.
6. Merupakan bagian dari kekuatan cadangan yang siap menambah dan mendukung kekuatan militer bila diperlukan. Misi saat ini yang ditugaskan oleh pemerintah dan Kementerian Dalam Negeri
Selain itu, anggota OSA. Peran dan tugasnya juga banyak di berbagai bidang, misalnya pelayanan public, memelihara ketertiban umum, pencegahan masalah narkoba, organisasi sosial pertahanan Sipil, promosi pariwisata, dll.
Relawan penjaga perbatasan ini di Thailand Selatan banyak diikuti oeh umat beragama Buddha dan Islam. Kerja relawan OSA harus berbaur dengan warga desa atau masyarakat setempat. Berbicara dengan bahasa rakyat agar mudah berbaur dengan Masyarakat. Relawan OSA sadar akan masalah dan ikut serta dalam memecahkan masalah di masyarakat.
Di masa lalu, kelompok separatis sering menyerang relawan OSA untuk menurunkan semangat kerja dan memperingatkan masyarakat setempat agar tidak melamar menjadi relawan OSA dan Polisi. Kelompok separatis takut kehilangan massa bila banyak Masyarakat yang menjadi anggota OSA.
Masyarakat Thailand Selatan sadar mereka ingin menjadi relawan OSA untuk mengabdi pada negara, melayani masyarakat, dan membantu menyelesaikan masalah di 3 provinsi Thailand Selatan.
Masyarakat menentang kelompok separatis yang melakukan kekerasan, melakukan serangan bom, membunuh anak-anak dan para wanita tak berdosa, dan egois lebih mementingkan kelompoknya.
Para Wanita muslim Thailand Selatan yang bergabung dalam OSA bertekad berjuang demi negara, demi rakyat tercinta. Mereka berani mengambil senjata dan melawan para penjahat dan separatis yang melakukan kekerasan.
Para relawan perempuan ini mempunyai jiwa yang semangat dan berani menghadapi bahaya kapan saja. Mereka siap melindungi wilayah 3 provinsi di Thailand Selatan dari berbagai ancaman.
