Fregat Arrowhead dan FREMM disebut akan ditempatkan di Natuna dan pengamanan laut Indonesia.
Karena pemblian dua fregat inilah Indonesia disebut media dari Italia ini sebagai negara raksasa Asia.
Tepat rasanya Indonesia membeli duo fregat beken masa kini, Arrowhead dan FREMM.
Indonesia membeli fregat Arrowhead sebanyak dua unit dan FREMM sebanyak enam unit.
Nantinya penggunaan fregat Arrowhead dan FREMM akan ditempatkan di Natuna dan pengamanan laut Indonesia.
Terkhusus Arrowhead, Indonesia akan membuatnya secara langsung di galangan PT PAL dan PT Batamec.
Pengerjaan Arrowhead diperkirakan akan memakan waktu 69 bulan terhitung setelah tanda tangan kontrak pada 17 September 2021 lalu.
Baru-baru ini first steel cutting bagi unit Arrowhead pertama yang bakal jadi HMS Venturer dilakukan Babcock Inggris di pabriknya, Rosyth, Skotlandia.
Pemotongan pelat baja pertama ini menandai dimulainya produksi Arrowhead secara estafet.
Di pabriknya, Babcock memasang bendera Indonesia sebagai penegasan bila Jakarta sebagai pelanggan pertama.
D bawah bendera juga tertera tulisan 'Selamat Datang'
Selain bendera Indonesia, ada pula bendera Polandia, Yunani, Irlandia, Ukraina dan Amerika Serikat (AS) dimana Babcock menyasar beberapa negera tersebut sebagai calon potensial pemakai fregat Arrowhead.
Dikutip dari Rivista Italiana Difesa, Selasa 28 September 2021, karena pemblian dua fregat inilah Indonesia disebut media dari Italia ini sebagai negara raksasa Asia.
Hal ini karena Indonesia sedang melakukan modernisasi alutsista militernya secara besar-besaran.
"Raksasa pulau Asia itu sebenarnya melanjutkan upaya modernisasi yang dimulai pada tahun 2000-an dan sudah terwujud dengan pembelian kapal selam dan kapal amfibi Korea Selatan, dan fregat/korvet ringan keluarga SIGMA dari DAMEN Belanda, dan yang pada 10 Juni mencapai puncaknya pada kontrak maxi dengan Fincantieri untuk pengadaan 6 frigat FREMM-ASW, ditambah 2 MAESTRALE yang direkondisi sebagai pengisi celah," tulis Rivista.
Hal ini dinilai wajar oleh negara Eropa karena alutsista Indonesia butuh penyegaran cepat.
Contoh saja TNI AL masih memakai KRI Cakra yang sudah tergolong tua namun masih bertugas.
Maka hadirnya Arrowhead dan FREMM menjadi tonggak baru masa depan fregat Indonesia. (zonajakarta)