Kerbau Raksasa Albino Thailand Catat Rekor Laku Rp7,8 Miliar

Kerbau ini terkenal dengan kecantikannya yang mencolok dan ukurannya yang sangat besar.

 

> Pembelian ini termahal yang pernah ada di Festival Kerbau Uthai Thani

> 90% keturunan kerbau ini akan terlahir dengan ciri-ciri albino

> Kerbau ini pernah tampil sebagai karakter unik di TV drama.

 

Kerbau raksasa albino asal Thailand, Ko Muang Phet, catat rekor penjualan senilai 18 juta baht atau sekitar Rp7,8 miliar. Kerbau albino raksasa milik Damrongsak berasala dari provinsi Phetchaburi.

Kerbau raksasa Ko Muang Phet terkenal dengan kecantikannya yang mencolok dan ukurannya yang sangat besar. Kerbau ini dikenal dengan kemampuan berkembang biaknya yang luar biasa karena 90% keturunannya akan terlahir dengan ciri-ciri albino. Sembilan dari 10 anak sapi yang dihasilkan adalah anak albino sehingga menjadi aset penting dalam industri peternakan kerbau.

Kerbau Ko Muang Phet juga menorehkan prestasi di dunia hiburan dengan berperan sebagai karakter kerbau Ai Khlaow dalam versi terbaru drama TV populer “Mon Rak Luk Thung”.

Meskipun usianya baru sekitar lima tahun dan tingginya mencapai 180 sentimeter, Ko Muang Phet telah mendapatkan gelar sebagai peternak kerbau raksasa terbaik di Thailand, dan tidak terkalahkan dalam kompetisi selama bertahun-tahun. Namun, ia telah pensiun dari kompetisi untuk fokus menghasilkan generasi baru.

Kerbau raksas albino Ko Muang Phet dibeli oleh Peternakan Wanasuwan di Chiang Rai. Penjualan Rp7,8 miliar jadi pembelian termahal yang pernah ada di Festival Kerbau Uthai Thani Thai ke-12 belum lama ini. 

Damrongsak mengtakan ia mengeksplorasi potensi industri kerbau Thailand membawanya ke Ko Muang Phet. Dimulai dengan pembelian dan pemeliharaan kerbau biasa, Damrongsak secara bertahap membangun Peternakan Morakot ke-9 di distrik Tha Yang di Phetchaburi. Ia mulai menghasilkan keuntungan tahunan hingga 8 juta baht. Ko Muang Phet, yang dibesarkan dan disayanginya seperti seorang anak kecil, menjadi permata mahkota di pertaniannya.

Meskipun berpisah dengan Ko Muang Phet adalah keputusan yang sulit, Damrongsak berharap pemilik barunya akan terus mempertahankan warisannya dan berkontribusi terhadap pertumbuhan industri kerbau albino di Thailand. Ia mempunyai visi untuk mendorong industri kerbau Thailand mendapatkan pengakuan global.

Share: