Pada bulan April saja, jumlah wisatawan mancanegara yang datang mencapai 3.908.900, naik 28,5% dari tahun ke tahun.
Jepang, Suarathailand- Statistik menunjukkan jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Jepang selama empat bulan pertama tahun 2025 tetap kuat tanpa tanda-tanda melambat, mencapai total 14,45 juta pengunjung.
Wisatawan Tiongkok berbondong-bondong ke Jepang dengan 3,13 juta pengunjung, menandai pertumbuhan yang luar biasa sebesar 68%, menempati peringkat kedua setelah Korea Selatan dengan selisih sekitar 100.000 pengunjung. Wisatawan Thailand terus menunjukkan minat yang stabil, mengumpulkan lebih dari 520.000 pengunjung sepanjang tahun ini.
Menurut Organisasi Pariwisata Nasional Jepang (JNTO), dari Januari hingga April 2025, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Jepang berjumlah 14.446.600, naik 24,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada bulan April saja, jumlah wisatawan mancanegara yang datang mencapai 3.908.900, naik 28,5% dari tahun ke tahun.
Rincian tiga bulan pertama:
Januari: 3.781.629 wisatawan, naik 40,7%
Februari: 3.258.491 wisatawan, naik 16,9%
Maret: 3.497.600 wisatawan, naik 13,5%
10 Negara Sumber Teratas (Jan–Apr 2025):
Korea Selatan: 3.227.800 (+7,6%)
Tiongkok: 3.130.200 (+68,1%)
Taiwan: 2.161.300 (+11,5%)
Amerika Serikat: 1.044.400 (+30,6%)
Hong Kong: 911.200 (+12,8%)
Thailand: 520.300 (+11,6%)
Australia: 429.000 (+28,6%)
Filipina: 302.200 (+12,2%)
Vietnam: 252.400 (+7,9%)
Malaysia: 244.200 (+35,5%)
Menurut JNTO, pada bulan April, yang menjadi puncak festival bunga sakura, wisatawan Tiongkok menduduki peringkat teratas, melampaui pengunjung Korea Selatan.
Pasar di Eropa dan Amerika juga menunjukkan pertumbuhan yang kuat. Selain AS, yang secara konsisten berada di peringkat lima teratas, Kanada dan Inggris Raya berada di peringkat 10 teratas pada bulan April, masing-masing di peringkat kesembilan dan kesepuluh.
10 Negara Sumber Teratas (April 2025):
Tiongkok: 765.100 (+43,4%)
Korea Selatan: 721.600 (+9,1%)
Taiwan: 537.600 (+16,9%)
Amerika Serikat: 327.500 (+43,1%)
Hong Kong: 263.600 (+42,9%)
Thailand: 158.500 (+11,2%)
Australia: 115.200 (+42,6%)
Filipina: 91.000 (+32,8%)
Kanada: 72.600 (+39,3%)
Inggris Raya: 69.500 (+43,6%)