Houthi Kembali Gempur Israel, Sirene Sempat Menyala di Yerusalem

Kelompok Houthi mengatakan mereka bertindak serang israel sebagai bentuk solidaritas pada Palestina.


Yerusalem, Suarathailand- Tentara Israel mengatakan telah mencegat rudal yang diluncurkan dari Yaman pada hari Minggu, tak lama setelah sirene serangan udara berbunyi di Yerusalem, menurut wartawan AFP.

"Setelah sirene yang berbunyi beberapa saat yang lalu di beberapa wilayah di Israel, sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman berhasil dicegat," kata militer dalam sebuah pernyataan.

Layanan penyelamatan Israel, Magen David Alom, mengatakan tidak ada laporan cedera terkait peluncuran tersebut.

Militer Israel melaporkan telah menembak jatuh dua rudal yang diluncurkan dari Yaman pada hari Kamis, dengan MDA melaporkan setidaknya satu orang terluka saat mencari perlindungan dari rudal pertama.

Houthi Yaman yang didukung Iran telah berulang kali menembakkan rudal dan drone ke Israel sejak perang Gaza meletus pada bulan Oktober 2023 setelah serangan Hamas terhadap Israel.

Kelompok Houthi, yang mengatakan mereka bertindak sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina, menghentikan serangan mereka selama gencatan senjata selama dua bulan di Gaza yang berakhir pada bulan Maret, tetapi melanjutkannya setelah Israel memulai kembali operasinya di wilayah pesisir.

Kelompok Houthi baru-baru ini memperingatkan bahwa mereka akan memberlakukan "blokade laut" di pelabuhan Haifa di Israel setelah militer negara itu mengintensifkan serangannya di Gaza. AFP

Share: