Semua pihak harus bekerja untuk meredakan konflik sesegera mungkin dan mencegah situasi semakin memburuk.
Beijing, Suarathailand- China "sangat khawatir" tentang operasi militer Israel terhadap Iran yang telah meningkatkan ketegangan di Timur Tengah, Presiden Xi Jinping mengatakan pada hari Selasa, dalam komentar publik pertamanya tentang konflik yang meletus Jumat lalu.
Xi, berbicara di sela-sela pertemuan puncak dengan lima negara Asia Tengah di ibu kota Kazakhstan, Astana, mengatakan China menentang tindakan apa pun yang melanggar kedaulatan, keamanan, dan integritas teritorial negara lain.
"Semua pihak harus bekerja untuk meredakan konflik sesegera mungkin dan mencegah situasi semakin memburuk," kata Xi, dalam komentar yang dikutip oleh penyiar negara China CCTV.
China siap memainkan peran konstruktif dalam memulihkan perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, tambahnya.
Sebelumnya pada hari Selasa, kementerian luar negeri China mengatakan China telah mulai mengevakuasi warganya dari Israel dan Iran dan mendorong gencatan senjata, karena pertempuran berlanjut selama hari kelima.
Pihak berwenang Tiongkok tengah berkomunikasi dengan Iran, Israel, dan berbagai pihak untuk mendorong gencatan senjata, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Guo Jiakun dalam jumpa pers rutin.
"Tiongkok meminta semua pihak terkait, terutama negara-negara yang memiliki pengaruh khusus terhadap Israel, untuk memikul tanggung jawab mereka, mengambil tindakan segera untuk meredakan situasi yang menegangkan, dan mencegah konflik meningkat dan menyebar," kata Guo, tanpa menyebut nama negara mana pun.