Banjir Terjang 15 Provinsi di Thailand, 456 Ribu Warga Terdampak, 13 Orang Tewas

Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana (DDPM) Thailand mengumumkan pada hari Minggu bahwa lebih dari 132.000 rumah tangga masih terdampak banjir di 15 provinsi.


Bangkok, Suarathailand- Banjir masih melanda 15 provinsi dengan 13 korban jiwa dan lebih dari 130.000 rumah tangga terdampak, demikian pernyataan DDPM, seiring dengan meningkatnya operasi bantuan di seluruh Thailand.

Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana (DDPM) mengumumkan pada hari Minggu bahwa lebih dari 132.000 rumah tangga masih terdampak banjir di 15 provinsi.

Hingga pukul 06.00 pagi hari Minggu, provinsi-provinsi yang terdampak adalah Phitsanulok, Sukhothai, Phichit, Nakhon Sawan, Uthai Thani, Chainat, Sing Buri, Ang Thong, Suphan Buri, Ayutthaya, Pathum Thani, Nonthaburi, Nakhon Pathom, Ubon Ratchathani, dan Udon Thani.

Banjir telah berdampak pada 2.892 desa di 464 tambon di 56 kabupaten di 15 provinsi, berdampak pada 456.096 jiwa dari 132.995 keluarga.

DDPM mengatakan jumlah korban tewas mencapai 13 orang — satu di Phitsanulok, satu di Phichit, dan 11 di Ayutthaya.

Departemen tersebut mengatakan telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi provinsi untuk menyalurkan bantuan kepada para korban banjir.

DDPM menambahkan bahwa mereka telah melaksanakan operasi-operasi berikut untuk membantu mereka yang terdampak:

Daerah Chao Phraya (Wilayah Tengah)

Chainat: Pusat Wilayah DDPM 15 telah memasang pompa air untuk mempercepat drainase air banjir yang tercemar dari perkebunan karet di belakang Wat Maprang di Tambon Po Nang Dam Ok, Distrik San Phaya.


Wilayah Utara

Phichit: Pusat DDPM Area 8 telah mengerahkan 25 mesin, termasuk pompa air, truk kecil, dan kendaraan operasi banjir, untuk membantu warga di distrik Taphan Hin dan Bang Mun Nak.


Wilayah Selatan

Chumphon: Pusat DDPM Area 11 telah mengirimkan peralatan untuk menguras air banjir di desa Moo 5, Tambon Wang Tako, distrik Lang Suan, tempat 45 keluarga terdampak.

Surat Thani: Pusat DDPM Area 11 telah memasang pompa air berkapasitas tinggi di kota Surat Thani sebagai tindakan pencegahan jika terjadi banjir susulan.

DDPM mengimbau masyarakat yang terdampak banjir untuk menghubungi hotline 24 jam di 1784 untuk mendapatkan bantuan.

Share: