Arab Saudi menyerukan kepada masyarakat internasional untuk membantu mengakhiri "pelanggaran Israel terhadap hukum dan norma internasional."
Ryadh, Suarathailand- Arab Saudi mengeluarkan pernyataan pada hari Jumat yang mengutuk kekerasan yang dilakukan oleh pemukim dan tentara Israel terhadap penduduk sipil Palestina di Gaza dan Tepi Barat.
Kementerian Luar Negeri Saudi menyampaikan "kecaman dan kecaman Kerajaan atas kekerasan berkelanjutan yang dilakukan oleh pemukim Israel, di bawah perlindungan pasukan pendudukan, terhadap warga sipil Palestina, termasuk serangan di desa Kafr Malik, sebelah timur Ramallah."
Arab Saudi juga menegaskan kembali "kecamannya atas kekerasan Israel yang berkelanjutan terhadap warga sipil tak bersenjata di Gaza, termasuk penargetan lokasi sipil yang menampung orang-orang terlantar," pernyataan itu menambahkan.
Arab Saudi menyerukan kepada masyarakat internasional untuk membantu mengakhiri "pelanggaran Israel terhadap hukum dan norma internasional."
Setidaknya empat orang tewas dalam dua insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki pada hari Rabu, menurut kementerian kesehatan Palestina, termasuk seorang anak laki-laki berusia 15 tahun yang katanya ditembak oleh pasukan Israel.
Remaja tersebut dilaporkan tewas di kota al-Yamoun di Tepi Barat utara, sementara tiga orang lainnya tewas dalam bentrokan terpisah di desa selatan Kafr Malik.