Kamboja akan mengerahkan 1.331 personel dan Tiongkok akan mengirimkan 845 personel untuk Naga Emas 2025.
Kamboja, Suarathailand- Latihan militer “Naga Emas” tahun ini akan dimulai akhir bulan ini, dan lebih dari 2.000 personel militer dari Angkatan Bersenjata Kerajaan Kamboja (RCAF) dan Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) akan berpartisipasi.
“Naga Emas 2025” akan menampilkan senjata dan peralatan canggih, termasuk kapal angkatan laut, pesawat nirawak, dan anjing tempur robot terkenal Tiongkok.
Bertema “Operasi Kontra-Terorisme Gabungan dan Bantuan Kemanusiaan”, latihan tahun ini akan berlangsung dari 14-28 Mei, menurut siaran pers dari Komando Umum RCAF pada 6 Mei.
Dijelaskan bahwa latihan akan berlangsung di udara, di laut, dan di darat, di dua lokasi berbeda. Latihan maritim dan udara akan dilaksanakan di perairan teritorial Kamboja dan wilayah udara di provinsi Preah Sihanouk.
Sementara latihan darat dan udara akan dilaksanakan di Pusat Pelatihan Gendarmerie Kerajaan (Phnom Chum Sen Rikreay) di provinsi Kampong Chhnang.
“Latihan persahabatan gabungan Kamboja-Tiongkok 'Naga Emas 2025' bertujuan memperdalam kemitraan strategis yang komprehensif, memfasilitasi pertukaran pengalaman, memperkuat perspektif keamanan bersama, dan meningkatkan kemampuan tempur praktis angkatan bersenjata kedua negara dalam memerangi terorisme,” tambah rilis tersebut.
Kamboja akan mengerahkan 1.331 personel, sementara Tiongkok akan menyumbangkan 845 personel untuk latihan tersebut.
Pasukan RCAF akan menggunakan senjata dan peralatan termasuk artileri, mortir, kendaraan lapis baja, kendaraan penyelamat, kapal, helikopter, dan persenjataan lainnya.
PLA akan mengerahkan artileri, sistem roket yang dipasang di kendaraan, mortir, kendaraan tempur beroda dan beroda rantai, kendaraan komando C5, helikopter, kapal perang, dan kapal serbu amfibi, demikian penjelasan siaran pers tersebut, bersama dengan senjata ringan, perlengkapan medis, dan peralatan pengumpulan intelijen.
Ditambahkan pula bahwa serangkaian peralatan modern juga akan dikerahkan, termasuk pesawat nirawak pengintai dan serang, robot bedah, dan anjing tempur robot.