Korban tewas di jalan saat libur Songkran tahun lalu turun secara signifikan dari 386 pada 2019 dan 418 pada 2018.
Sekitar 80.000 petugas polisi Thailand akan dikerahkan di seluruh negeri untuk mencegah kecelakaan di jalan raya dan membantu kelancaran arus lalu lintas selama liburan Songkran April2021.
Banykanya polisi yang dilibatkan mencerminkan tekad pemerintah untuk mengurangi kecelakaan dan korban jiwa. Tercatat terjadi 3.405 kecelakaan dengan 378 kematian saat libur Songkran pada 2017-2019.
Korban tewas di jalan saat libur Songkran tahun lalu turun secara signifikan dari 386 pada 2019 dan 418 pada 2018.
Komisaris polisi Jenderal Pol Jenderal Suwat Jangyodsuk telah memerintahkan pendirian pusat pencegahan kecelakaan di jalan raya tahun ini. Fokus pengamanan khusus pada tangal 10 - 16 April.
Fokus pengamanan khusus pada tangal 10 - 16 April saat arus mudik dan balik libur Songkran.
Jumlah polisi yang dikerahkan tahun ini sangat banyak. Ini sebagai langkah untuk menjaga lalu lintas lancar, terutama di jalan yang digunakan oleh orang-orang yang melakukan perjalanan kembali ke kampung halaman mereka.
Jalan raya seperti bagian 20 km dari Lam Takong ke Si Khio di Nakhon Ratchasima akan dibuka untuk uji coba selama Songkran untuk membuat perjalanan menuju timur laut lebih nyaman.
Petugas polisi yang berjaga di pos pemeriksaan telah diberitahu untuk merekam video saat mengumpulkan bukti pelanggaran dan untuk melakukan tes alkohol pada semua pengendara yang terlibat dalam kecelakaan di jalan raya. Toko-toko yang menjual alkohol kepada kaum muda juga akan menghadapi tuntutan hukum, kata Pol Jenderal Damrongsak.
Kampanye untuk menasihati pengemudi tentang kesadaran keselamatan jalan raya akan dimulai beberapa hari sebelum Songkran dan akan meningkat selama periode "berisiko tinggi" tujuh hari dari 10-16 April ketika kebanyakan orang akan menggunakan jalan raya. (Bangkok Post)
